Jumat, 02 Mei 2014

Coretan Ibu Pertiwi



Senja tadi ku tengok langit yang kemerahan
Aku bertanya pada negeri ini..
Andai negeri ini seelok senja sore tadi
Kemerahan yang seolah menunjukkan jati diri lain dari biru yang biasanya
Apakah negeri ini memiliki sisi lain yang belum terjamah ?

Riwayat sejarah yang bergulir terus dipahat kepada mereka yang hendak membangun negeri
Mungkin berharap esok nanti akan ada yang muncul tanpa perlu diutus
Mereka yang menjadi pemantik semangat asam manisnya kehidupan

Aku punya sedikit cerita tentang uniknya negeri ini..
Negeri dengan segala bentuk hiruk pikuknya
Negeri yang lucu, tapi tidak untuk ditertawakan
Lucu yang membuat hati teriris, lucu dengan tangis yang tertahan
Sebagian dari mereka yang menjerit, hanya dibalas dengan buaian janji
Untuk apa para pesohor itu duduk dibalik nama ibu pertiwi ?
Bangga dengan mengatasnamakan keadilan, tapi padahal semakin menginjak penderitaan
Hai Bung, cobalah sedikit tengok keatas..
Langit yang begitu luas, tidak pernah habis warna birunya
Semuanya sama, rata, dan terjamah dengan mega yang cantik

Semesta sudah cukup mengisyaratkan ..
Tuhan tidak semena-mena menganugrahkan negeri ini
Negeri yang cantik dengan segala kedinamisan hidup
Dikemas rapih dalam satu jalur khatulistiwa, dengan pola lintang dan bujur yang sejajar
Ada suatu dimensi lain di negeri ini yang lebih dari unik






Tidak ada komentar:

Posting Komentar