Jumat, 14 Februari 2014

Akhirnya

Bukan lagi perkara siapa menyakiti siapa.. Tapi tentang sebuah hati yang terlanjur sudah dimiliki.
Toh kalau memang sejak awal sudah tahu alurnya akan seperti apa, lantas mengapa berani dijalani ? Padahal perkara hati yang terlanjur kecewa sebelumnya, bukan lagi alasan tepat untuk berlari tanpa tanggung jawab dan menganggap semuanya adalah sama. Ini tentang hati yang baru saja kau renggut, tentang apa rasanya , dan bagaimana rasanya.. bukan sekedar untuk tempatmu berlari.
Kita sama sama punya hati yang butuh diijaga, kita sama sama punya hati yang lelah dengan kecewa, tapi kau terlalu sibuk dengan rasa kecewamu dahulu. Lupa pada hati yang sekarang terlanjur kau miliki, lupa bahwa dibalik rasa kecewamu ada yang lebih kau kecewakan saat ini (?) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar